Perpustakaan dan Literasi SM
P Negeri 2 Tengaran, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, meraih akreditasi A (sempurna) dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Republik Indonesia. Perpustakaan SMPN 2 Tengaran dinilai memenuhi enam komponen penilain akreditasi dari Tim Perpusnas yang telah mengadakan penilaian pada Februari lalu.
Bahkan fasilitas Perpustakaan SMPN 2 Tengaran dinilai pula sebagai Perpustakaan Terbaik, karena merupakan perpustakaan yang telah dilengkapi berbagai fasilitas literasi. Kepala SMPN 2 Tengaran, Waluya SPd MPd mengatakan, sertifikat akreditasi Perpusnas RI yang diterima ini, merupakan bukti bahwa selama ini SMP 2 Tengaran telah mampu mengelola dan melengkapi berbagai fasilitas literasi di perpustakaan sekolahnya. ”Raihan akreditasi A ini menjadi cambuk bagi kami untuk terus mengembangkan Perpustakaan dan Literasi SMP Negeri 2 Tengaran,” kata Waluya.
Dijelaskannya selama ini Perpustakaan Griduta (SMP Negeri 2 Tengaran) dilengkapi dengan fasilitas literasi, yakni literasi budaya, literasi kesehatan, literasi kuliner, Literasi Semarang Bungah (literasi keunggulan Kabupaten Semarang), dan lainnya. Perpustakaan dan Literasi Griduta, selama ini telah dijadikan rujukan studi banding berbagai sekolah di Tanah Air mulai dari SD, SMP, SMA, SMK, dan MA. Termasuk menjadi tempat magang pustakawan dari berbagai sekolah tersebut.
Perpustakaan dengan luas area sekitar 524 m2 dan dilengkapi dengan ruang audio video itu, dikelola oleh tim yang beranggotakan 9 orang. Tim tersebut terdiri atas kepala perpustakaan, tenaga ahli ICT, pustawakan, dan pendukung program.
Adapun komponen penilaian dari Perpusnas RI meliputi enam komponen, yakni komponen koleksi, komponen sarana-prasarana, komponen pelayanan perpustakaan, komponen tenaga perpustakaan, komponen penyelenggara dan pengelola, dan komponen penguat. ”Dari hasil penilaian enam komponen tersebut, Perpustakaan dan Literasi Griduta meraih nilai sangat baik atau terakreditasi A,” ungkap Bapak Waluya selaku Kepala Sekolah.
Waluya bersyukur pula bila Dinas Perpustakaan Kabupaten Semarang memberikan apresiasi atas keunggulan Perpustakaan dan Literasi Griduta, serta mendampingi Tim Perpusnas RI saat melakukan penilaian Februari lalu. Saat itu Kadinas Perpusda Kabupaten Semarang Dra. Hendy Lestari, MM. bersama stafnya ikut bangga, karena Tim Perpusnas RI merasa puas dan bangga bila ada perpustakaan di tingkat SMP (SMP 2 Tengaran) yang memiliki standar terbaik.
P Negeri 2 Tengaran, Kecamatan Tengaran, Kabupaten Semarang, meraih akreditasi A (sempurna) dari Perpustakaan Nasional (Perpusnas) Republik Indonesia. Perpustakaan SMPN 2 Tengaran dinilai memenuhi enam komponen penilain akreditasi dari Tim Perpusnas yang telah mengadakan penilaian pada Februari lalu.
Bahkan fasilitas Perpustakaan SMPN 2 Tengaran dinilai pula sebagai Perpustakaan Terbaik, karena merupakan perpustakaan yang telah dilengkapi berbagai fasilitas literasi. Kepala SMPN 2 Tengaran, Waluya SPd MPd mengatakan, sertifikat akreditasi Perpusnas RI yang diterima ini, merupakan bukti bahwa selama ini SMP 2 Tengaran telah mampu mengelola dan melengkapi berbagai fasilitas literasi di perpustakaan sekolahnya. ”Raihan akreditasi A ini menjadi cambuk bagi kami untuk terus mengembangkan Perpustakaan dan Literasi SMP Negeri 2 Tengaran,” kata Waluya.
Dijelaskannya selama ini Perpustakaan Griduta (SMP Negeri 2 Tengaran) dilengkapi dengan fasilitas literasi, yakni literasi budaya, literasi kesehatan, literasi kuliner, Literasi Semarang Bungah (literasi keunggulan Kabupaten Semarang), dan lainnya. Perpustakaan dan Literasi Griduta, selama ini telah dijadikan rujukan studi banding berbagai sekolah di Tanah Air mulai dari SD, SMP, SMA, SMK, dan MA. Termasuk menjadi tempat magang pustakawan dari berbagai sekolah tersebut.
Perpustakaan dengan luas area sekitar 524 m2 dan dilengkapi dengan ruang audio video itu, dikelola oleh tim yang beranggotakan 9 orang. Tim tersebut terdiri atas kepala perpustakaan, tenaga ahli ICT, pustawakan, dan pendukung program.
Adapun komponen penilaian dari Perpusnas RI meliputi enam komponen, yakni komponen koleksi, komponen sarana-prasarana, komponen pelayanan perpustakaan, komponen tenaga perpustakaan, komponen penyelenggara dan pengelola, dan komponen penguat. ”Dari hasil penilaian enam komponen tersebut, Perpustakaan dan Literasi Griduta meraih nilai sangat baik atau terakreditasi A,” ungkap Bapak Waluya selaku Kepala Sekolah.
Waluya bersyukur pula bila Dinas Perpustakaan Kabupaten Semarang memberikan apresiasi atas keunggulan Perpustakaan dan Literasi Griduta, serta mendampingi Tim Perpusnas RI saat melakukan penilaian Februari lalu. Saat itu Kadinas Perpusda Kabupaten Semarang Dra. Hendy Lestari, MM. bersama stafnya ikut bangga, karena Tim Perpusnas RI merasa puas dan bangga bila ada perpustakaan di tingkat SMP (SMP 2 Tengaran) yang memiliki standar terbaik. 